PENGERTIAN
:
Guru
penggerak tersebut akan mendorong upaya peningkatan kualitas pendidikan baik di
sekolah maupun di luar sekolah. Mereka menggunakan pendekatan andradogi dan
blended learning. Guru yang terpilih untuk menjalankan program ini wajib
menerapkan proses pembelajaran yang didasarkan pada realitas dengan
menggabungkan strategi tatap muka dan daring.
Guru penggerak
di tuntut tidak hanya mampu mengajar dan mengelola kegiatan kelas secara
efektif, tetapi juga di tuntut untuk mampu membangun hubungan yang efektif
dengan peserta didik dan komunitas sekolah, menggunakan teknologi untuk
mendukung peningkatan mutu, serta melakukan refleksi dan perbaikan praktik
pembelajaan secara terus menerus.
Guru penggeak
juga jangan lupa untuk tetap menyeimbangkan tuntutan era modern dengan Pendidikan
karakter, agar bisa menjadi dasar bagi peserta didik untuk tetap pada jalurnya
saat menghadapi tantangan zaman. Guru harus menanamkan benih-benih Pendidikan karakter
yang luhur pada kids zaman now sehingga dapat menjadi pendamping
merekadalammenghadapi tentangan zaman.
TUJUAN PROGAM GURU PENGGERAK ?
|
gambar 2 |
rogram guru penggerak merdeka belajar tentu dibentuk dengan visi dan misi tertentu yang nantinya dijadikan tujuan akhir dari peluncurannya. Berikut beberapa tujuan dari program ini, antara lain:
• Mengembangkan peserta didik dengan pembelajaran secara mandiri maupun kelompok.
• Menggerakkan ekosistem pada bidang pendidikan dengan membuka banyak kolaborasi.
• Mendorong kepemimpinan para peserta didik agar menjadi pribadi yang aktif dan percaya diri.
• Menciptakan pembelajaran yang menyenangkan.
• Mendukung hasil pembelajaran yang implementatif terhadap peserta didik.
PERAN GURU PENGERAK
|
gambar 3
|
Dengan tujuan yang sangat besar terhadap perkembangan pendidikan, maka setiap guru penggerak memiliki peran yang cukup besar pula, antara lain:
• Menggerakkan komunitas belajar untuk rekan guru baik di smereekolah maupun wilayahnya.
• Menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong well-being ekosistem pendidikan di lingkungan sekolah.
• Membuka ruang diskusi yang positif serta ruang kolaborasi antara guru dan jajaran yang memegang peranan penting di dalamnya.
• Mendorong dalam peningkatan kepemimpinan murid di sekolah.
• Menjadi pengajar praktik bagi rekan guru lain terkait perkembangan pembelajaran di sekolah
MANFAAT GURU PENGGERAK
|
gambar 4 |
1. Mengembangkan Kompetensi Dalam Lokakarya Bersama
Program yang berlangsung selama 9 bulan ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 9 bulan bagi calon guru penggerak secara gratis. Selama program berlangsung maka guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagaimana mestinya.
Calon guru akan dipantau terkait capaian perkembangannya. Tidak hanya itu, namun juga akan melaksanakan evaluasi hingga tahap pelatihan selesai dilaksanakan.
2. Meningkatkan Kompetensi Sebagai Pemimpin Pembelajaran Yang Berpusat Pada Murid
Guru bisa meningkatkan performa diri dalam menjadi guru yang sesungguhnya yang berpusat pada peserta didik. Pendidik bisa menjadi teladan dan mampu memberikan motivasi bagi peserta didik. Di masa mendatang, guru akan mampu mengatasi peserta didik yang memiliki karakter beragam.
3. Pengalaman Belajar Yang Mandiri
Pendidik atau guru akan mendapatkan pengalaman belajar mandiri dan kelompok yang terbimbing, terstruktur, dan menyenangkan. Dengan adanya program ini maka para tenaga pendidik bisa mendapatkan ilmu secara sistematis.
Selain itu, juga akan mendapatkan pengalaman berjalan bersama dengan rekan guru lain dari berbagai daerah. Pengalaman lain yang akan didapatkan yaitu mendapatkan bimbingan dari pengajar praktik/pendamping program ini.
Kompetensi Yang Harus Dimiliki Guru Penggerak
|
gambar 5 |
Setiap guru penggerak atau yang akan mendaftar menjadi bagian di dalamnya tentu harus memiliki kompetensi. Setidaknya terdapat 6 kompetensi, antara lain:
• Memiliki cara komunikasi yang baik.
• Kreatif dalam membuat metode pengajaran yang menarik dan tidak monoton sehingga murid akan menjadi lebih nyaman dalam proses belajar.
• Memiliki rasa kepercayaan diri yang baik.
• Memiliki kesabaran yang baik.
• Memiliki dedikasi yang tinggi dalam mengajar.
• Mampu mengembangkan sekolah dan pandai dalam manajemen sekolah.
Kriteria Umum Pendidikan Guru Penggerak
Setiap guru yang ingin mendaftar program guru penggerak harus memenuhi kriteria umum yaitu sebagai berikut:
• Guru PNS maupun Non PNS dari sekolah negeri atau swasta.
• Tidak sedang mengikuti kegiatan diklat CPNS, PPG, maupun kegiatan lain yang dilaksanakan secara bersamaan dengan proses rekrutmen dan pendidkan guru penggerak.
• Sudah memiliki akun guru di Dapodik.
• Pendidikan minimal S1/D4.
• Memiliki pengalaman mengajar minimal 5 tahun.
• Memiliki masa sisa mengajar minimal 10 tahun.
• Berkeinginan kuat untuk menjadi guru penggerak.
Kriteria Seleksi Pendidikan Guru Penggerak
Selain kriteria umum yang harus dipenuhi, terdapat kriteria seleksi juga yang harus diperhatikan. Beberapa kriteria seleksi tersebut antara lain:
• Menerapkan pembelajaran yang berpusat pada murid.
• Fokus terhadap tujuan yang sudah disepakati.
• Memiliki kompetensi dalam menggerakkan orang lain maupun kelompok.
• Memiliki daya juang yang tinggi.
• Memiliki kompetensi kepemimpinan dan bertindak mandiri.
• Mau belajar hal baru, terbuka, dan terus mengembangkan dan memperbaiki diri.
• Mampu berkomunikasi dengan efektif dan memiliki pengalaman dalam mengembangkan orang lain.
• Memiliki kedewasaan emosi dan berperilaku sesuai dengan kode etik guru.
Untuk meningkatkan mutu pendidikan, Kemendikbud menyelenggarakan program guru penggerak yang memiliki banyak fungsi serta tujuan. Bagi calon guru yang mengikuti program ini akan mendapatkan beragam manfaat. Selain yang sudah disebutkan di atas, juga akan mendapatkan sertifikat dan beragam fasilitas menarik.